Seno Si Pekerja Keras_Teks Inspirasi Karya Chelsea Arianti Sangaji Kelas 9A SMP Negeri 3 Singkawang

Seno Si Pekerja Keras_Teks Inspirasi Karya Chelsea Arianti Sangaji Kelas 9A SMP Negeri 3 Singkawang

Pada suatu hari ada seorang pemuda dari desa cendana yang cerdas, tampan dan berbakat. Pemuda itu bernama Seno, seno tinggal hanya dengan ibunya. Namun Seno sering kali menjadi bahan olokan dari teman-temannya karena kehidupan Seno yang kurang mampu.

Suatu hari  sehabis pulang sekolah, Seno melihat ibunya terbaring sakit ditempat tidur. Ternyata ibunya sudah sakit dari dua hari yang lalu, tetapi Seno tidak bisa membawa ibunya ke puskesmas terdekat karena mereka tidak mempunyai uang yang cukup untuk berobat. Seno sangat sedih melihat kondisi ibunya yang sudah sakit parah, Seno pun memikirkan bagaimana cara agar mendapatkan uang agar bisa membawa ibunya ke puskesmas.

Seno keluar dari rumahnya, ia duduk di teras rumah sambil termenung memikirkan cara agar mendapatkan uang dengan cepat. Seno pun pergi untuk mencari angin, ketika di pertengahan jalan Seno bertemu dengan teman-temannya. Seno pun menghampiri teman-temannya. 
 " Hai teman-teman, boleh aku bergabung dengan Kalian?" sapa seno.
" Ngapain kamu ke sini, bagus kamu pulang aja sana, dasar miskin."  jawab Danu.
Seno yang mendengar perkataan teman-temannya pun langsung pergi meninggalkan mereka.
" Kita suruh aja Seno yang ngambil kotak amal di masjid tadi, lumayankan kita bisa jajan" ucap Dimas.

"Hey Seno sini dong, main dengan kita." panggil Dimas.
"Boleh aku main dengan kalian?" tanya Seno.
" Boleh, tapi ada syaratnya, kamu harus ngambil kotak amal di masjid buat kita." ucap Danu
" Aku nggak mau, walaupun aku lagi butuh uang aku nggak mau ngambil uang kotak amal." jawab Seno."Haram" tehasnya.
Setelah itu Seno pun pergi dari tempat tersebut.

Seno pun melanjutkan jalannya, saat dijalan ia melihat seorang anak yang berjualan di pasar, Seno pun kepikiran untuk berjualan juga seperti anak itu. Seno langsung pulang ke rumahnya untuk mempersiapkan bahan-bahan untuk berjualan pisang goreng di pasar, Seno mempunyai pohon pisang di belakang rumahnya. Setelah membuat pisang goreng Seno langsung pergi ke pasar untuk menjual pisang gorengnya, Seno senang karena ia bisa mendapatkan uang dengan cara yang halal.
Jualan Seno pun laris manis dan ia mendapatkan uang untuk membawa ibunya berobat.

Dari cerita ini pesan yang bisa kita ambil adalah  tetap berusaha untuk mendapatkan apa yang kita inginkan namun harus dengan cara yang baik dan benar.